Sidoarjo inforakyat24jam com , Pada hari Jumat, 26 Juni 2025, LSM Gabungan 7GAB Sidoarjo bersama wartawan mengadakan diskusi seputar sistem penerimaan murid baru di Warung Giras Arteri Porong. Diskusi ini membahas beberapa isu yang terkait dengan sistem penerimaan murid baru, termasuk jual beli bangku sekolah atau titipan calon siswa dari oknum guru, sistem yang tidak jelas seperti domisili, perpindahan tugas, jalur nilai, dan jalur prestasi, serta biaya pembelian kain seragam sekolah.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Muncul ide dan gagasan Mr. Koko, salah satu ketua LSM 7GAB Kab. Porong, menyampaikan kepada awak media bahwa SPMB 2025 saat ini dinilai kurang jujur dan adil. Menurutnya, beberapa sekolah negeri atau swasta yang terpantau oleh tim lapangan ada beberapa lembaga yang terindikasi menyalahi aturan SPMB 2025 saat ini. Salah satunya adalah dugaan tentang harga kain sekolah yang tidak transparan.
LSM 7GAB Sidoarjo juga menyoroti isu jual beli bangku sekolah yang masih marak terjadi di beberapa sekolah. Hal ini tentu saja sangat tidak adil bagi siswa yang benar-benar berhak untuk diterima di sekolah tersebut dan akhirnya tersingkir
Perwakilan LSM 7GAB Sidoarjo MR KOKO menuntut transparansi dalam sistem penerimaan murid baru. Mereka berharap bahwa sistem penerimaan murid baru dapat dilakukan dengan adil dan jujur, tanpa adanya praktik-praktik yang tidak sehat.
LSM 7GAB cabang porong akan terus memantau dan mengawasi proses penerimaan murid baru di Sidoarjo. Mereka berharap bahwa dengan adanya pengawasan yang ketat, sistem penerimaan murid baru dapat dilakukan dengan lebih adil dan transparan.
Doc team saiil