Home / Foto / News

Pelayanan Publik di Desa Banjarasri Minim*

- Penulis

Rabu, 30 Juli 2025 - 04:51 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Sidoarjo inforakyat24jam com Situasi di Desa Banjarasri pada hari Rabu, 30 Juni, menunjukkan bahwa pelayanan publik di desa tersebut minim. Kantor Kepala Desa tertutup dan dikunci, begitu juga dengan kantor sekretariat desa. Hanya ada 4 orang perangkat desa yang berada di kantor pelayanan umum.

Hal ini sangat ironis mengingat desa memiliki hak otonomi dan kewenangan untuk menjalankan program. Namun, jika jajaran perangkat desa, sekretaris desa, atau kepala desa tidak berada di ruang kerja, maka pelayanan tidak akan maksimal.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Balai desa atau pendopo seharusnya dibuat senyaman mungkin untuk memenuhi kebutuhan warga yang beragam, baik itu kebutuhan yang mendesak maupun hal tertentu. Kebutuhan warga yang mendesak seperti mengurus administrasi untuk keluarga yang membutuhkan, membuat kartu keluarga, atau pisah dari satu kartu keluarga.

Merujuk pada Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa dan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah, desa memiliki kewenangan untuk mengatur dan mengurus urusan pemerintahan, kepentingan masyarakat setempat berdasarkan prakarsa masyarakat, hak asal usul, dan/atau hak tradisional yang diakui dan dihormati dalam sistem pemerintahan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Baca Juga:  Polri Tegaskan Ijazah Jokowi Asli dan Sah, Tidak Ditemukan Unsur Pidana

Bahwa pelayanan desa banjarasri harus ditingkatkan demi exsistensi jajaran kepala desa serta menunjukkan pemerintahan desa selalu memberi pelayanan yang baik dan maksimal

Saat awak media melakukan pantauan, ruang pelayanan terlihat sepi dengan hanya 4 orang perangkat desa yang berada di sana. Salah satu warga yang sedang mengurus kartu keluarga menghubungi carik desa Banjarasri melalui sambungan seluler dan menanyakan tentang situasi di balai desa yang sepi. Carik desa menjawab bahwa Kepala Desa Muklison sedang sakit dan menjalani operasi usus buntu, sedangkan carik sendiri berada di rumah sakit membantu kepala desa yang sedang sakit.

Doc. Saaiil

Editor herman

Berita Terkait

Komunitas Teksutera Gelar Kegiatan Rutin Literasi di Bojongpicung, Dorong Peran Aktif Generasi Muda Cianjur
Polisi Proses Laporan Peristiwa di Area Hotel Pacific Palace Batam
Prestasi Membanggakan dari RSUD Bangil: Dokter Spesialis Raih Juara III Young Investigation Award 2025
MOU Pengembangan Ketahanan Pangan , Kalapas Sidoarjo dan DLHK Berjalan Dengan Baik
Kepala Desa Tulangan Jalankan Program Dana Desa Dengan Tepat , Beberapa Warga Berikan Apresiasi Kinerja Yang Baik dan Pelayanan Ramah
SatBinmas Polres Pasuruan Ajak Pelajar SMA Taruna Madani Wujudkan Semangat Sumpah Pemuda di Era Digital*
Gelar “Go To School Cooling System”, SatBinmas Polres Pasuruan Tanamkan Disiplin dan Kesadaran Hukum Sejak Dini.*
15 Tahun menderita Kaki Gajah, Eni Warga Rejoso, Pasuruan butuh kepedulian ekstra Pemerintah
Berita ini 11 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 14 Desember 2025 - 11:43 WIB

Komunitas Teksutera Gelar Kegiatan Rutin Literasi di Bojongpicung, Dorong Peran Aktif Generasi Muda Cianjur

Minggu, 14 Desember 2025 - 11:35 WIB

Polisi Proses Laporan Peristiwa di Area Hotel Pacific Palace Batam

Jumat, 31 Oktober 2025 - 01:48 WIB

Prestasi Membanggakan dari RSUD Bangil: Dokter Spesialis Raih Juara III Young Investigation Award 2025

Rabu, 29 Oktober 2025 - 02:41 WIB

MOU Pengembangan Ketahanan Pangan , Kalapas Sidoarjo dan DLHK Berjalan Dengan Baik

Selasa, 28 Oktober 2025 - 06:32 WIB

Kepala Desa Tulangan Jalankan Program Dana Desa Dengan Tepat , Beberapa Warga Berikan Apresiasi Kinerja Yang Baik dan Pelayanan Ramah

Senin, 27 Oktober 2025 - 07:28 WIB

Gelar “Go To School Cooling System”, SatBinmas Polres Pasuruan Tanamkan Disiplin dan Kesadaran Hukum Sejak Dini.*

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 12:18 WIB

15 Tahun menderita Kaki Gajah, Eni Warga Rejoso, Pasuruan butuh kepedulian ekstra Pemerintah

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 08:38 WIB

Diduga warkop Toger di back up oknum polisi polrestabes surabaya

Berita Terbaru