Home / Foto / News

Polres Malang Tangani Insiden Laka Laut, Dua Nelayan yang Dihantam Ombak*

- Penulis

Minggu, 27 April 2025 - 08:20 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

MALANG    inforakyà24jam  com  – Kepolisian Resor (Polres) Malang, Polda Jawa Timur, melakukan penanganan kecelakaan laut yang menimpa empat orang nelayan di perairan Pantai Kondangmerak, Desa Sumberbening, Kecamatan Bantur, Kabupaten Malang. 

 

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dua nelayan dilaporkan meninggal dunia dalam peristiwa kecelakaan (Laka) laut tersebut.

 

Kasihumas Polres Malang, AKP Bambang Subinajar, menyampaikan, peristiwa itu terjadi pada Sabtu (26/4/2025) sekitar pukul 04.00 WIB. 

 

Satpolairud Polres Malang Polda Jatim menerima laporan terkait kejadian dari dua orang nelayan yang berhasil selamat.

 

“Benar, Satpolairud Polres Malang menerima laporan adanya kecelakaan laut yang menyebabkan dua orang nelayan meninggal dunia akibat perahu yang mereka tumpangi dihantam ombak besar,” ujar AKP Bambang Subinajar dalam keterangan resminya, Sabtu (26/4/2025).

 

Kasihumas menjelaskan, dari hasil penyelidikan awal, diketahui keempat nelayan tersebut adalah Zulpa Komandani (22), Mujeman (44), Suparman (44), dan Sahnan (35). Seluruhnya merupakan warga Kecamatan Jerowaru, Kabupaten Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat.

 

Mereka berangkat mencari ikan menggunakan perahu bermesin ganda dari Pantai Kondangbuntung, Desa Tambakrejo, pada Jumat (25/4) sore.

 

Setibanya di perairan Kondangmerak, para nelayan mulai berburu ikan dengan menggunakan busur panah. 

 

Namun, pada tengah malam sekitar pukul 24.00 WIB, cuaca di perairan memburuk disertai angin kencang dan ombak besar.

 

“Pada saat cuaca buruk terjadi, dua orang korban, yaitu Suparman dan Sahnan, terhempas ke laut. Sedangkan dua nelayan lainnya, Zulpa dan Mujeman, berhasil bertahan dengan berpegangan pada perahu,” jelas AKP Bambang.

Baca Juga:  Polres Pasuruan Jaga Stabilitas Harga Bahan Pokok Intensifkan Monitoring Pasar*

 

Sekitar pukul 03.30 WIB, Mujeman melihat Suparman mengapung di laut dan berupaya menyelamatkannya. 

 

Namun, saat berhasil dinaikkan ke perahu, Suparman sudah dalam keadaan meninggal dunia. 

 

Kedua nelayan selamat kemudian membawa jenazah Suparman kembali ke daratan di Sendangbiru dan melaporkan kejadian tersebut kepada pihak kepolisian.

 

Mendapat laporan tersebut, petugas Satpolairud Polres Malang bersama unsur TNI AL dan tim SAR langsung bergerak ke lokasi untuk melakukan pencarian korban yang masih hilang.

 

“Setelah dilakukan pencarian bersama SAR dan nelayan setempat, korban kedua atas nama Sahnan akhirnya ditemukan pada pukul 13.00 WIB dalam kondisi meninggal dunia, terdampar di Pantai Selok, Desa Bandungrejo,” lanjut AKP Bambang.

 

AKP Bambang menyebut, korban ditemukan sekitar satu kilometer dari lokasi kejadian awal. 

 

Selanjutnya, jenazah korban dievakuasi dan dibawa ke Rumah Sakit Saiful Anwar Kota Malang untuk keperluan pemeriksaan medis sebelum diserahkan kepada keluarga.

 

Sebagai barang bukti, petugas mengamankan perahu jenis speed bermesin ganda Yamaha 15 PK dengan ukuran panjang 8 meter dan lebar 1,3 meter.

 

Polres Malang mengimbau masyarakat, khususnya para nelayan, untuk selalu waspada terhadap perubahan cuaca ekstrem saat melaut.

 

“Kami mengingatkan kepada para nelayan untuk memperhatikan prakiraan cuaca sebelum melaut, demi keselamatan bersama,” tutup AKP Bambang Subinajar. (*)

 

Herman

Berita Terkait

Komunitas Teksutera Gelar Kegiatan Rutin Literasi di Bojongpicung, Dorong Peran Aktif Generasi Muda Cianjur
Polisi Proses Laporan Peristiwa di Area Hotel Pacific Palace Batam
Prestasi Membanggakan dari RSUD Bangil: Dokter Spesialis Raih Juara III Young Investigation Award 2025
MOU Pengembangan Ketahanan Pangan , Kalapas Sidoarjo dan DLHK Berjalan Dengan Baik
Kepala Desa Tulangan Jalankan Program Dana Desa Dengan Tepat , Beberapa Warga Berikan Apresiasi Kinerja Yang Baik dan Pelayanan Ramah
SatBinmas Polres Pasuruan Ajak Pelajar SMA Taruna Madani Wujudkan Semangat Sumpah Pemuda di Era Digital*
Gelar “Go To School Cooling System”, SatBinmas Polres Pasuruan Tanamkan Disiplin dan Kesadaran Hukum Sejak Dini.*
15 Tahun menderita Kaki Gajah, Eni Warga Rejoso, Pasuruan butuh kepedulian ekstra Pemerintah
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 14 Desember 2025 - 11:43 WIB

Komunitas Teksutera Gelar Kegiatan Rutin Literasi di Bojongpicung, Dorong Peran Aktif Generasi Muda Cianjur

Minggu, 14 Desember 2025 - 11:35 WIB

Polisi Proses Laporan Peristiwa di Area Hotel Pacific Palace Batam

Jumat, 31 Oktober 2025 - 01:48 WIB

Prestasi Membanggakan dari RSUD Bangil: Dokter Spesialis Raih Juara III Young Investigation Award 2025

Rabu, 29 Oktober 2025 - 02:41 WIB

MOU Pengembangan Ketahanan Pangan , Kalapas Sidoarjo dan DLHK Berjalan Dengan Baik

Selasa, 28 Oktober 2025 - 06:32 WIB

Kepala Desa Tulangan Jalankan Program Dana Desa Dengan Tepat , Beberapa Warga Berikan Apresiasi Kinerja Yang Baik dan Pelayanan Ramah

Senin, 27 Oktober 2025 - 07:28 WIB

Gelar “Go To School Cooling System”, SatBinmas Polres Pasuruan Tanamkan Disiplin dan Kesadaran Hukum Sejak Dini.*

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 12:18 WIB

15 Tahun menderita Kaki Gajah, Eni Warga Rejoso, Pasuruan butuh kepedulian ekstra Pemerintah

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 08:38 WIB

Diduga warkop Toger di back up oknum polisi polrestabes surabaya

Berita Terbaru